DKI Jakarta – Dokter spesialis anak konselor berkembang kembang pediatri sosial Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Prof. DR. dr. Rini Sekartini Sp.A (K) mengungkapkan pemeriksaan kesejahteraan kemudian laboratorium dari kegiatan cek kesehatan gratis (CKG) sudah ada sesuai dengan keperluan usia anak.
"Jadi upaya pemerintah harus ditanggapi dengan baik, lalu dijalankan sesuai prosedur dan juga diwujudkan oleh personel yang digunakan kompeten," kata Rini untuk ANTARA, Senin.
Rini mengungkapkan pemeriksaan kesejahteraan dalam bentuk skrining bisa direalisasikan dengan perangkat kuesioner lalu pemeriksaan fisik. Pemeriksaan kebugaran dapat menggunakan wawancara juga pemeriksaan fisik termasuk pemeriksaan mata terkait tajamnya penglihatan juga fungsi pendengaran.
Ada juga pemeriksaan dengan parameter peningkatan untuk mengukur berat badan dan juga membesar badan yang dimaksud harus direalisasikan pemeriksaan rutin, seperti pada bayi setiap bulan, balita setiap tiga bulan juga anak hingga remaja setiap enam bulan sekali.
Dengan CKG, kata Rini, bisa saja mempermudah untuk melanjutkan pemeriksaan penunjang, termasuk menjaring kejadian anemia yang dimaksud berbagai dijumpai pada anak Indonesia.
"Bila pada pemeriksaan fisik ditemukan ada hambatan dapat dijalankan pemeriksaan penunjang seperti pemeriksaan darah perifer diantaranya menjaring kejadian anemia defisiensi besi yang digunakan berbagai dijumpai pada anak pada Indonesia, mulai usia bayi sampai remaja, pemeriksaan radiologi dapat dikerjakan bila dijumpai atau terdeteksi mengalami infeksi tuberculosis," katanya.
Selain pemeriksaan fisik serta pertumbuhan, pemeriksaan darah lalu urin juga perlu dilengkapi di kegiatan CKG, agar dapat mendeteksi secara dini adanya permasalahan penyakit metabolik seperti hipertensi, gangguan ginjal, maupun kecurigaan terhadap diabetes melitus.
Dengan deteksi dini, harapannya dapat dikerjakan penetapan diagnosis kemudian tatalaksana yang tersebut lebih tinggi komprehensif.
Rini berharap pemeriksaan ini dapat dilakukan rutin sesuai tahapan usia kemudian dilaksanakan oleh tenaga kesegaran kompeten seperti dari pusat pelayanan kesejahteraan primer atau puskesmas dengan datang ke sekolah untuk pemeriksaan.
Hasil pemeriksaan harus dilaporkan terhadap orangtua, kemudian puskesmas dapat melakukan rujukan ke rumah sakit.
Artikel ini disadur dari Dokter: Pemeriksaan CKG sudah sesuai dengan kebutuhan anak