DKI Jakarta – Dua atlet panjat tebing Negara Indonesia yaitu Desak Made Rita (putri) kemudian Kiromal Katibin (putra) melaju ke fase final nomor speed turnamen panjat tebing IFSC World Cup Wujiang 2025 setelahnya lolos dari fase penyisihan pada Fenhu Culture and Sports Center, Wujiang, China, Jumat.
Dilansir dari laman resmi IFSC, Jumat, pada nomor speed putri, Desak Made Rita mampu lolos ke sesi final setelahnya menempati peringkat kedua penyisihan dengan catatan waktu terbaik 6,379 detik.
Selanjutnya pada nomor speed putra, Kiromal Katibin melaju ke putaran final seusai menempati peringkat ketiga dengan pencapaian waktu terbaik 4,964 detik.
Sementara itu, peraih medali emas panjat tebing Olimpiade Paris 2024 selama Nusantara Veddriq Leonardo gagal melaju ke putaran final lantaran berada pada peringkat 17 dengan raihan waktu terbaik 5,201 detik.
Selain Veddriq, beberapa atlet Tanah Air yang gagal melaju ke sesi final nomor speed adalah Susan Nurhidayah dan juga Puja Lestari pada kategori putri, juga Alfian Muhammad Fajri pada kategori putra.
Desak Made Rita juga Kiromal Katibin selanjutnya akan melakoni putaran final pada nomor speed menghadapi 15 pesaing lainnya yang dijadwalkan dalam penghargaan pada Fenhu Cultural and Sport Center, Wujiang, Hari Sabtu (26/4) pukul 19.30 waktu setempat.
Sementara itu pada nomor lead, Indonesi belaka mengirimkan satu wakilnya ke putaran semifinal yakni Sukma Lintang Cahyani yang tersebut mampu menempati tempat ke-22 fase penyisihan dengan skor 21,66.
Sebenarnya masih ada tiga atlet Negara Indonesia lainnya yang bertarung pada fase penyisihan lead yaitu Nur Diatul Jannah (putri), Muhammad Rizky Syahrafli Simatupang (putra) lalu Musauwir (putra), namun ketiganya gagal melaju ke semifinal akibat menempati peringkat di dalam luar 24 besar.
Selanjutnya Sukma Lintang akan bertarung pada putaran semifinal nomor lead putri pada Fenhu Cultural and Sports Center, Wujiang, Hari Sabtu (26/4) pukul 15.00 waktu setempat.
Jika mampu menempati tempat delapan besar pada semifinal, Sukma Lintang akan bertarung kembali pada sesi final, di dalam tempat yang mana serupa pada Mingguan (27/4) pukul 19.00 waktu setempat.
Artikel ini disadur dari Dua atlet Indonesia ke final speed IFSC World Cup Wujiang
